PANCASILA
- Kondisi kependudukan masih menjadi tantangan bagi pembangunan Indonesia pada
umumnya dan Kalteng pada khususnya. Berbagai temuan empirik menunjukkan bahwa tingkat kemajuan
suatu bangsa sebagian besar ditentukan oleh kualitas sumber daya manusia (SDM)
dan bukan oleh melimpahkannya sumber daya alam (SDA).
“SDM yang
berkualitas akan menjadi modal dasar pembangunan, begitu juga sebaliknya
apabila sumber daya manusia tidak berkualitas akan menjadi beban pembangunan,”
tegas Kepala Perwakilan Badan Koordinasi Keluarga Berencana (BKKBN) Provinsi
Kalimantan Tengah (Kalteng) Kusnadi SH, Senin (2/9).
Untuk
itu, imbuhnya, setiap keluarga harus merencanakan memiliki anak-anak
berkualitas sebagai SDM pembangunan di masa depan. Caranya dengan mengatur dan
merencanakan usia pernikahan, serta mengatur dan merencanakan kehamilan.
Secara umum,
imbuhnya, untuk mengatur kependudukan BKKBN sudah menyiapkan visi dan misi. Visi
BKKBN: “Penduduk Tumbuh Seimbang 2015”. Misi: “Mewujudkan pembangunan yang
berwawasan kependudukan guna mewujudkan keluarga kecil bahagia sejahtera.”
Untuk
mencapai visi dan misi itu, terang Kusnadi,
BKKKBN telah mengupayakan beberapa hal. Yakni; (1) Memaksimalkan
program-progrm kependudukan dengan melibatkan mitra kerja utama seperti pusat
penelitian universitas, koalisi kependudukan, Fasedu serta mitra kerja lainnya.
(2) Memaksimalkan program-program KB, antara lain pelayanan KB Rumah Sakit
(PP/PK), pelayanan rutin, pelayanan KB melalui pembinan wilayah dan kerjasama
dengan mitra kerja dan swasta. (3) Memaksimalkan Pusat Informasi Kesehatan
Reproduksi Remaja/Mahasiswa bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Universitas
guna menyiapkan remaja/mahasiswa memahami Triad KKR. (4) Memaksimalkan program
ketahanan dan pemberdayaan keluarga. (5) Memaksimalkan program penguatan
keluarga kecil bahagia sejahtera.
“Untuk
itu, tentu saja BKKBN Kalteng tidak bisa bekerja sendiri, tapi perlu
keterlibatan semua elemen. Sebab pengaturan penduduk dan penyiapan SDM bagi
masa depan, merupakan tanggungjawab kita bersama,” pungkasnya. (sev)
Catatan: berita ini sudah terbit di Radar Sampit. Bisa diliat di www.radarsampit.net
Tidak ada komentar:
Posting Komentar